Minggu, 30 November 2014

love love love travelling soooo much ^^


Halloooww Pagilaran ^^ seneng banget akhirnya bisa main kesini. Sempet denger cerita dari Bapak yang hobi MTB katanya disini hawanya sejuk, arenanya seru dibuat MTB-an. Late post sih yaak, tapi ga apa-apa lah, yang penting cerita serunya bisa dibagi, ehehe. Pagilaran itu kebun teh yang ada di daerah Batang, Jawa Tengah. Ceritanya sih kesini bukan diniatin, ehehe..aku sama keluarga kesini karena memang ada acara farewell party atasan Bapak yang mau mutasi. Jadi seru liburan rame-rame sama orang-orang kantor.

Waktu itu inget banget bulan Januari. Dari Semarang siang habis dzuhuran, nyampe sini sorean. Dan wow, subhanallah, jalan menuju tempat kami nginep itu indah banget! gambarannya nih, kaya pas Sherina lagi otewe ke puncak, tempat Sadam di film Petualangan Sherina, hahahaha...
Sampai lokasi kami disambut hawa dingin dan kabut. Jangan tanya airnya, duingin bangeeett. Dan jangan ditanya juga mandi atau engganya sore itu, hihihi...

Kami nginep disini dua hari satu malam, dikumpulkan di 2 villa. Kira-kira cuma 12 kepala keluarga aja yang ikutan. Setelah naruh barang-barang di kamar yang telah ditentukan, aku sama adek-adek menjelajah area sekitar villa. Udah mulai gelap sih, tapi kapan lagi bisa menjelajah bebas gini ^^

Sebenernya pengen ngapture gambar lebih besaaar, soalnya pemandangan di samping-sampingnya itu ngga kalah bagus. Namun apa daya kamera ta muat :p
Puas menjelajah, aku sama adek-adek siap-siap makan malam di aula lepas isya. Mungkin efek hawa juga kali ya, makanan jadi keliatan enak-enak smua, ahahaha...
Acara selanjutnya ada acara bareng sama keluarga kantor, doorprize, nyanyi bareng, malam keakraban sebelum perpisahan ceritanya, hehe. Cuma sayangnya nggak bisa ikut karena adek kena alergi dingin, jadi kudu nemenin balik ke kamar. Yah yang penting sehat dulu, jadi hari berikutnya bisa ikut agenda yang asik-asik :p

Besoknya, agenda seru udah disipkan panitia. Kami jalan-jalan mengelili kebun teh setelah sarapan pagi bersama di aula, yeay!
Lagi-lagi, nggak usah ditanya indahnya gimana. Cuma bisa bilang Subhanallah2 aja ^^
Nggak ada yang nggak excited, semuanya semangat.


Acara selanjutnya, kami dapat ilmu baru dari tour guidenya. Kami diajak ke pabrik pengolahan teh dan diajak untuk melihat-lihat proses pengolahannya; dimulai dari daun teh yaang dikeringkan, didiamkan semalam, kemudian "seperti disangrai" dalam mesin tong raksasa. Sayang, dokumentasinya hilang :(

Kami dapat pengetahuan baru, bahwa ternyata teh yang dihasilkan oleh Pagilaran ini tidak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Harga teh berkualitas tinggi tidak dapat dijangkau oelh masyarakat kita. Alhasil, daun-daun teh tersebut dieskpor ke negara-negara Benua Eropa. Satu merek teh yang dapat kita nikmati, yakni Lipton Ice Tea, yang merupakan hasil dari olahan teh Pagilaran. Wah, sayang banget ya. Masyarakat Indonesia yang mengolah justru dapat teh-teh kualitas kesekian. 

Yap, waktunya pulang. Agenda diakhiri dengan menikmati segelas teh Pagilaran. Ternyata rasanya memang beda. Warnanya lebih bening, rasanya lebih sepet. Menurut tour guide yang mendampingi kami, teh Pagilaran banyak khasiatnya. Zat anti oksidan yang dikandungnya jauh lebih tinggi. Bahkan, teh Pagilaran yang asli, bisa menghilangkan kotoran di mata dengan menggunakan daun teh sebagai masker mata. oh iya, kenapa asli? Karena ternyata, harga teh yang tinggi, menyebabkan masyarakat sekitar "membuat" teh yang serupa tapi tak sama, hehehe...
Sekedar saran, baiknya kalau ingin mengonsumsi teh ini lebih baik beli langsung ke kantor sekretariat Teh Pagilaran :)

okay, see yaaa Pagilaran. Next time pengen bisa balik lagi ^^




Tidak ada komentar:

Posting Komentar